Moh. Ali Murtado
Moh. Ali Murtado
Digital Advertiser Marketing Analyst Data Analyst Web Developer
Moh. Ali Murtado

Blog

5 Trik Meningkatkan Konversi Iklan dengan Landing Page yang Tepat

5 Trik Meningkatkan Konversi Iklan dengan Landing Page yang Tepat

5 Trik Meningkatkan Konversi Iklan dengan Landing Page yang Tepat

Dalam dunia digital advertising, keberhasilan kampanye iklan tidak hanya ditentukan oleh konten iklan itu sendiri, tetapi juga oleh efektivitas landing page yang digunakan. Tanpa landing page yang optimal, meskipun iklan menarik banyak klik, konversi tetap rendah. Berikut adalah lima trik yang bisa Anda terapkan untuk meningkatkan konversi iklan dengan landing page yang tepat.

1. Pastikan Pesan Iklan dan Landing Page Konsisten

Salah satu kesalahan yang sering terjadi dalam digital advertising adalah ketidaksesuaian antara pesan dalam iklan dan landing page. Ketika pengguna mengklik iklan, mereka mengharapkan informasi yang relevan dan sesuai dengan ekspektasi mereka. Jika terdapat perbedaan antara pesan dalam iklan dan landing page, kemungkinan besar mereka akan meninggalkan halaman tanpa melakukan konversi.

Tips untuk menciptakan konsistensi antara iklan dan landing page:

  • Gunakan headline yang serupa atau sama dengan teks dalam iklan.

  • Pastikan visual dan warna dalam iklan serta landing page selaras.

  • Berikan informasi tambahan yang memperkuat pesan dalam iklan.

2. Buat Desain Landing Page yang Simpel dan Fokus

Desain landing page yang terlalu kompleks atau penuh dengan elemen yang tidak perlu dapat mengganggu fokus pengguna. Landing page yang baik harus sederhana, mudah dinavigasi, dan memiliki struktur yang jelas.

Komponen desain landing page yang efektif:

  • CTA (Call to Action) yang jelas: Tombol CTA harus terlihat mencolok dan menggunakan kata-kata yang persuasif.

  • Layout yang rapi: Gunakan whitespace yang cukup agar pengguna tidak merasa overwhelmed.

  • Kecepatan loading tinggi: Pastikan landing page dapat dimuat dalam waktu kurang dari tiga detik.

3. Optimalkan Formulir Pengisian Data

Jika tujuan landing page Anda adalah mengumpulkan leads atau data pengguna, pastikan formulir yang digunakan tidak terlalu panjang dan kompleks. Semakin banyak kolom yang harus diisi, semakin besar kemungkinan pengguna meninggalkan halaman tanpa menyelesaikan prosesnya.

Cara mengoptimalkan formulir:

  • Minta hanya data yang benar-benar diperlukan.

  • Gunakan auto-fill untuk mempercepat pengisian data.

  • Tambahkan indikator kemajuan jika formulir memiliki beberapa tahap.

4. Gunakan Bukti Sosial (Social Proof)

Bukti sosial seperti testimoni, ulasan, atau studi kasus dapat meningkatkan kepercayaan pengguna terhadap produk atau layanan Anda. Ketika pengguna melihat bahwa orang lain telah mendapatkan manfaat dari produk atau layanan yang Anda tawarkan, mereka akan lebih cenderung untuk melakukan konversi.

Bentuk-bentuk social proof yang bisa digunakan:

  • Testimoni dari pelanggan yang puas.

  • Studi kasus yang menunjukkan hasil nyata.

  • Logo perusahaan yang telah menggunakan produk atau layanan Anda.

  • Jumlah pengguna atau pelanggan yang telah bergabung.

5. Lakukan A/B Testing untuk Optimasi Maksimal

A/B testing adalah salah satu strategi penting dalam digital advertising untuk memastikan elemen-elemen dalam landing page bekerja secara optimal. Dengan melakukan pengujian A/B, Anda dapat membandingkan dua versi landing page dan melihat mana yang menghasilkan konversi lebih tinggi.

Beberapa elemen yang bisa diuji dalam A/B testing:

  • Headline dan subheadline.

  • Desain dan warna tombol CTA.

  • Panjang dan isi formulir.

  • Gambar atau video yang digunakan.

 

Mengoptimalkan landing page adalah langkah krusial dalam meningkatkan konversi iklan digital. Dengan menerapkan lima trik di atas, Anda bisa meningkatkan efektivitas iklan dan mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Ingatlah untuk selalu melakukan uji coba dan perbaikan agar landing page Anda semakin optimal dari waktu ke waktu. Dengan strategi yang tepat, konversi iklan Anda akan meningkat secara signifikan!

banner
Meeting current
needs now

You can prioritize a child’s mental, emotional,
behavioral, and physical health

Lend a hand